Kebanyakan orang beranggapan bahwa air putih yang direbus
sama saja dengan air mineral. ada juga yang beranggapan bahwa air mineral tidak
baik karena banyaknya isu standar sterilisasi dan higienitas yang diragukan.
Lalu apakah itu menandakan air rebusan lebih baik dan aman dari air mineral?
Perbedaan air mineral
dan air rebusan
Memang semua air adalah sama, tetapi Kamu perlu tahu asal
dari air tersebut. Hal ini menentukan komposisi dari air, seperti air sumur,
air sungai, air hujan, air tanah yang pasti memiliki kandungan dan komposisi berbeda. Dilihat dari namanya saja, air mineral mengandung berbagai mineral
yang dibutuhkan oleh tubuh. Jika dibandingkan dengan air rebusan, tentunya air mineral memiliki komposisi yang lebih lengkap karena mengandung kalsium,
magnesium, selenium, seng, natrium, dan berbagai mineral lainnya.
Untuk kandungan air rebusan sendiri sangat bervariasi
tergantung dari sumbernya. Seperti air rebusan dari air hujan, maka kandungan
mineralnya akan sedikit karena tidak melewati batu-batu di pegunungan.
Lebih aman yang mana?
Ketika berbicara mana yang lebih aman, maka Kamu harus
mengkajinya lebih rinci dari segi komposisi air itu sendiri. Tetapi Kamu bisa
melihat 5 faktor yang menyebabkan air tersebut layak untuk diminum dan sehat
bagi tubuh, yaitu komposisi mineral, kandungan ion, bahan organik, bakteri,
kandungan logam dan zat radioaktif di dalamnya.
Ketika air direbus hanya bisa menghilangkan bakteri sedangkan
kandungan lainnya seperti di atas mungkin masih tersisa, tetapi hal ini juga tergantung
dari sumber air yang Kamu gunakan. Sementara untuk air mineral, sudah melalui
banyak proses seperti filtrasi yang panjang dan juga ozonisasi sampai air mineral menjadi layak untuk diminum dan sehat bagi tubuh. Kamu bisa merasakannya dari air mineral yang Super Segar yaitu Air Gunung SLA, airnya lebih jernih, nikmat dan aman untuk
diminum karena mengandung mineral baik bagi tubuh.
Air Gunung SLA
Kesegarannya untuk Indonesia
